Entri Populer

Rabu, 20 Oktober 2010

Cara Uninstall Program

Mungkin Sudah banyak yang tahu bagaiamana cara install tapi klo untuk uninstall mungkin kadang suka masih bingung nah saya coba memberikan beberapa cara agar dapat dengan mudah mengunsistall

Pertama
Apabila sudah ada di star menu Uninstall maka kita hanya tinggal memilih program tersebut

Selanjutnya
 Untuk yang berikut ini jika tidak ada tulisan unsinstall seperti diatas maka kita harus masuk ke control panel
dengan cara click start terus pilih Control Panel

                lalu klik Add Remove Program 



Setelah Itu pilih program yang akan di Unsinstall apabila ada tulisan Upgrade dan remove, pilih remove this program  setelah itu selesai  deh
Pastikan program yang di unsinstall dalam keadaan tidak sedang berjalan tau Running
Thanks

Fungsi port pada Mikrokontroller at-mega8535

Belajar Mikrokontroller mungkin inilah yg sedang saya alami  dimana pada kesempatan ini saya akan berbagi ilmu dengan Rekan-rekan yang mungkin saja bermanfaat dan mungkin kita bisa salaing share ilmu nihhh


MIKROKONTROLLER ATMEGA 8535
   ATmega 8535 merupakan 8 bit CMOS mikrokontroller berdaya rendah yang memiliki arsitekstur AVR RISC (Reduced Instruction Set Computer). Setiap instruksi, dengan menggunakan mikrokontroler ATmega8535 ini, dapat  dieksekusi dalam satu siklus clock osilator, dan keluarannya bisa mencapai hampir sekitar 1 MIPS (Million Instruction Per Second) per MHz, sehingga konsumsi daya bisa optimal dan kecepatan proses eksekusi menjadi maksimal.
 Konfigurasi Pin Atmega 8535
 Port A
            Port A adalah I/O port satu arah. Port menyediakan internal pull-up resistor. Output buffer port A dapat menjadi 20 mA dan dapat mengendalikan display led. Port A akan menghasilkan arus jika menggunakan resistor pull-up.
            Port A juga menyediakan Analog to Digital Converter (ADC) internal.
  Port B
            Port B adalah I/O port satu arah. Port menyediakan internal pull-up resistor. Output buffer port B dapat menjadi 20 mA dan dapat mengendalikan display led. Port B akan menghasilkan arus jika menggunakan resistor pull-up.
Port C
Port C adalah I/O port satu arah. Port menyediakan internal pull-up resistor. Output buffer port C dapat menjadi 20 mA dan dapat mengendalikan display led. Port C akan menghasilkan arus jika menggunakan resistor pull-up.
Dua pin dari port C dapat digunakan sebagai oscillator untuk timer / counter.
 Port D
            Port A adalah I/O port satu arah. Port menyediakan internal pull-up resistor. Output buffer port A dapat menjadi 20mA dan dapat mengendalikan display led. Port A akan menghasilkan arus jika menggunakan resistor pull-up.

                                                          Konfigurasi Pin Atmega 8535

2.4.1.2  Timer / Counter
            ATmega 8535 menyediakan tiga fungsi umum timer/counter, dua 8 bit T/Cs dan satu 16 bit T/C. Imer/counter2 juga dapat digunakan sebagai asikron clock dari eksternal oscillator. Oscillator baiknya digunakan dengan 32.768 KHz kristal.
Sumber : dari berbagai sumber

Perkenalan

Hi Salam Untuk para blogger, Pertama kali saya membuat blogg nihh saya pengen ngasih tau aja dan para pengunjung blog saya Terima Kasih